TEMANGGUNG – Dalam upaya mendukung pengembangan pupuk kompos berbasis sampah organik, Aisyah Az-Zahra Aulia Syafril, mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Diponegoro yang tengah menjalankan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Campuranom, Kecamatan Bansari, pada hari Minggu, 28 Juli 2024 menyelenggarakan program monodisiplin bertajuk “Sadar Sampah, Bijak Memilah: Pendampingan Peningkatan Self-Awareness dalam Pemilahan Sampah Organik dan Anorganik.” Kegiatan tersebut dihadiri oleh lebih dari 30 anak-anak dari jenjang pendidikan TK hingga SD.
Program ini menggarisbawahi pentingnya pemilahan sampah, terutama dalam konteks pembuatan pupuk kompos dari limbah organik rumah tangga yang menjadi fokus desa. Kesadaran yang kurang mengenai pemilahan sampah menjadi kendala utama, dan salah satu solusinya adalah edukasi dini kepada anak-anak. Program ini dirancang untuk meningkatkan self-awareness atau kesadaran diri mereka mengenai pentingnya memilah sampah.
Rangkaian acara yang diadakan meliputi psikoedukasi tentang bagaimana self-awareness berhubungan dengan kebiasaan memilah sampah, tips praktis untuk meningkatkan kesadaran diri dalam pemilahan, serta pembentukan kebiasaan memilah sampah sejak usia dini. Anak-anak juga mendapatkan pemahaman mengenai manfaat pemilahan sampah untuk pembuatan pupuk kompos dan edukasi tentang klasifikasi sampah organik, anorganik, dan bahan berbahaya. Acara ini diakhiri dengan sesi interaktif di mana anak-anak melakukan simulasi pemilahan sampah dari hasil sampah sehari-hari mereka.
Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak Desa Campuranom dapat menerapkan kebiasaan baik dalam pemilahan sampah, mendukung upaya desa dalam pengelolaan sampah yang lebih efektif, serta berkontribusi pada pelestarian lingkungan sejak usia dini.*** (Aisyah Az-Zahra Aulia Syafril)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook